BATUMENYAN (batumenyan.desa.id) – Pemerintah Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) tentang Ketahanan Pangan dan Musyawarah Desa (Musdes) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Batu Menyan. Senin, (05/052025).

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua BPD Desa Batu Menyan, Abdullah, beserta anggota, Kepala Desa Syahruji dan jajaran perangkat desa, perwakilan Camat Teluk Pandan yakni Kasi PMD Ewin Vithori, Pendamping Desa Irma Damayanti, PLD Endang Susilowati, Babinsa Sertu Maradona, pengurus BUMDes, Ketua TP-PKK dan anggota, Bidan Desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta pemuda desa.

Dalam sambutannya, Abdullah selaku Ketua BPD menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda khusus untuk membahas program ketahanan pangan dan perubahan APBDes Tahun 2025.

“Diharapkan, melalui Musdes ini semua kegiatan yang belum terealisasi atau belum masuk dalam rancangan anggaran dapat segera dimasukkan dan direalisasikan setelah perubahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Batu Menyan, Syahruji, menekankan pentingnya sinergi semua pihak dalam program ketahanan pangan.

“Alhamdulillah, kita bisa melaksanakan Musdes ini. Saat ini, ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas nasional yang wajib dianggarkan melalui Dana Desa. Untuk itu, dibutuhkan kerja sama yang solid antara pemerintah desa, BUMDes, dan kelompok tani agar program ini berjalan dengan baik,” ujarnya.

Selanjutnya, Kasi PMD Kecamatan Teluk Pandan, Ewin Vithori, dalam sambutannya menjelaskan bahwa pelaksanaan Musdes ini sudah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

“Kegiatan ketahanan pangan harus dijalankan sesuai dengan program nasional dan anggarannya disalurkan melalui BUMDes atau unit usaha milik BUMDes,” jelas Ewin.

Senada dengan itu, Pendamping Desa, Irma Damayanti, turut menjelaskan bahwa kegiatan ini mengacu pada Keputusan Menteri Desa (Kepmendes) Nomor 3 Tahun 2025 tentang Ketahanan Pangan.

“Sebesar 20% dari total Dana Desa harus dialokasikan untuk mendukung ketahanan pangan. Ini menjadi tanggung jawab bersama untuk mewujudkan desa yang tangguh dan mandiri di bidang pangan,” terang Irma.

Lebihlanjut, Ketua BUMDes “Batu Menyan Wisata”, Ahmad Zuawi, menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan program ketahanan pangan di sektor pertanian dan peternakan.

Kami telah memiliki agenda ketahanan pangan melalui budidaya jagung dan ternak bebek peking,” ujarnya.

Musdesus ini menjadi langkah strategis Pemerintah Desa Batu Menyan dalam memperkuat ketahanan pangan lokal dan menyempurnakan pelaksanaan APBDes demi kesejahteraan masyarakat desa.

Bagikan Berita
×

Hay !

Butuh bantuan untuk memperoleh data ?

×